Tuesday 25 June 2013

Lissa


Credit (gambar darisini)

 Teruntuk Monday FlashFiction Prompt # 18 : Ada Apa Dengan Lissa


 "Lissa.......," sapaku sambil membelai rambutnya yang di biarkan terurai.

Lissa hanya diam dan tersenyum. Wangi semerbak bunga masih terasa saat aku memasuki kamar pengantinnya. Tiba-tiba jantungku berdegup kencang saat melihat tubuhnya  terbalut gaun tipis. Naluriku mulai liar dan nafasku terasa sulit di atur.


"Cantik sekali kamu, Lis," ujarku seraya mendekapnya.

"Tunggu ya, sayang. Sabar." Senyum simpul Lissa yang menggoda membuat birahiku terus meningkat.

Lissa memang cantik. Usianya saja baru delapanbelas tahun. Mengawininya secara siri dan menjadikannya istri yang kedua, membuat aku menjadi laki-laki yang sempurna. Kulihat lekukan tubuh Lissa yang  terlihat jelas di balik gaunnya yang tipis, membuat darahku terus berdesir. Dan kamipun terlelap dalam mimpi indah bersamanya.


Aku terbangun. Lissa yang tidur di sampingku, meronta-ronta dan menjerit. Aku berlari keluar dari kamar.

Aku berteriak memanggil pembantuku.


"Bi Inah!"

"Ada apa Juragan?"

"Ini, kenapa Lissa?"

"Anu, Juragan, sebenarnya....Sebenarnya Lissa punya penyakit epilepsi." Jawab Bi Inah gagap.

Bathinku meradang. Amarahku memuncak ke orangtua Lissa, yang tidak memberitahu tentang keadaan Lissa yang sebenarnya.

Kuambil Handphone lalu sms ke orangtua Lissa.

"Besok, Lissa akan aku kembalikan. Kemudian aku cerai"


Keterangan
Epilepsi --- penyakit saraf menahun yang menimbulkan serangan mendadak berulang-ulang tak beralasan

18 comments:

  1. Cerai gara2 epilepsi? sungguh terlaluh! *emosi :D

    ReplyDelete
  2. Laki2 tak tahu diri :P (jadi ingat berita2 di TV)

    ReplyDelete
  3. Iya, nggak tahu diri. Kayak si bupati yang itu tuh.

    ReplyDelete
  4. Selamet Lissa, akhirnya kamu nggak jadi istri kedua lagi.. :D

    ReplyDelete
  5. Ceritanya mengingatkan sama kasus nyang di tipi2 hehe.

    Sukses selalu.

    ReplyDelete
  6. Aduh Lissa, malang nian nasibmu. jadi janda dari kawin sirri :(

    ReplyDelete
  7. haaaaaaa.......?!
    Lelaki yang cuma mikirin dunia...

    ReplyDelete
  8. kurang ajyaaaar itu si cowoknyaaa *esmosi*

    ReplyDelete
  9. Waduhhh.. Cowoknya parah bangett

    ReplyDelete
  10. aku belum pernah sih lihat orang epilepsi kambuh. emang gitu ya? menjerit dan meronta?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Epilepsi sama dengan ayan mbak La..heheh .

      Delete
  11. wah kawin satu hari dan dicerai .. lelaki buaya darat *ups

    ReplyDelete
  12. adegan yg begini yang aku demen..adegan ranjang wekekeke..sayangnya ceweknya kena ayan...

    ReplyDelete
  13. iya ih, ini pasti terinspirasi dari ntu bupati *nuduhpakebanget :)))). oiya mbak, mungkin gak kalo si ide dari ntu bupati dikasi taukan di akhir, biar tambah jos gitu twistnya :D

    ReplyDelete
  14. Temanya kece nih, kawin siri :D

    ReplyDelete
  15. duh, jeng sri.. dasar lelaki :(

    ReplyDelete
  16. Saya pernah lihat teman yang -katanya- sakit ayan. Badannya kejang dan keluar busa dari mulutnya. Tapi nggak menjerit dan meronta.

    Nah kalau menjerit dan meronta ini sakit apa ya? Ayan juga?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mbak...cerita diatas bukan penyakit ayan...saya yg salah menafsirkan... so thank ya telah mampir...belum di revisi tatau dirubah...tapi biarlah deh... besok prompt berikutnya bikin lagi, dan kapan2 ini di remake yah mbak :D

      Delete